Tempo hari pernah menang kuis yang diadain Mba Irma Irawati, dan dapet hadiah bukunya. Lalu coba-coba bikin resensinya trus dikirim ke Kompas Anak. Tapi sayang gak dimuat-muat, heeehe. Daripada cuma ngendon di folder laptop, taro di blog aja deh ya. Ini dia...
Resensi:
KISAH SAKINA
DI PONDOK PESANTREN
Judul buku : Sekotak
Cinta untuk Sakina
Penulis : Irma Irawati
Cetakan : I, 2013
Penerbit : Qibla - PT. Bhuana Ilmu Populer
Tebal : 126 halaman
Penulis : Irma Irawati
Cetakan : I, 2013
Penerbit : Qibla - PT. Bhuana Ilmu Populer
Tebal : 126 halaman
Terbiasa bersekolah di tempat yang keren dengan fasilitas
lengkap, tiba-tiba Sakina harus pindah ke sebuah pondok pesantren yang
sederhana. Dari awal tiba, Sakina sudah merasa tak betah! Dia ingin pulang;
melanjutkan les piano, les Bahasa Perancis, dan les menarinya lagi.
Walau diyakinkan Amara -- teman sekamarnya – bahwa lambat
laun Sakina akan betah tinggal di pondok, Sakina tetap keras kepala dan
menganggap remeh semua kegiatan di pondok. Bahkan Sakina berani melanggar
peraturan pondok! Dia bertekad hanya akan tinggal sebentar di pondok, dan meminta
Papa untuk segera menjemputnya pulang.
Hingga suatu hari, ada peristiwa yang membuat Sakina mulai
berpikir ulang. Apalagi setelah Sakina memiliki Blorok dan berkenalan dengan
Lana. Sakina semakin bimbang ketika suatu malam dia menerima sebuah paket berbentuk
kotak yang misterius. Dan ternyata tak hanya sekali Sakina mendapatkan kotak
itu, tapi dua kali!
Hmm, peristiwa apakah itu? Siapakah Blorok dan Lana?
Lalu, apa isi kotak misterius itu? Siapa pula pengirimnya? Apakah semua itu
membuat Sakina tak jadi keluar dari pondok?
Buku ini mengajak kita ‘berkenalan’ dengan suasana pondok
pesantren yang ternyata asyik dan banyak memiliki kegiatan seru. Banyak pula
nilai positif yang dapat diambil dari buku ini, seperti persahabatan,
kemandirian, dan positive-thinking.
Gaya bertutur penulisnya yang mengalir, membuat kita serasa ikut terlibat di
dalam cerita. ***
No comments:
Post a Comment