Pages

Saturday, September 13, 2014

[Resensi] Sekotak Cinta untuk Sakina



Tempo hari pernah menang kuis yang diadain Mba Irma Irawati, dan dapet hadiah bukunya. Lalu coba-coba bikin resensinya trus dikirim ke Kompas Anak. Tapi sayang gak dimuat-muat, heeehe. Daripada cuma ngendon di folder laptop, taro di blog aja deh ya. Ini dia...
 
Resensi:
KISAH SAKINA DI PONDOK PESANTREN

Judul buku      : Sekotak Cinta untuk Sakina
Penulis
             : Irma Irawati
Cetakan
           : I, 2013
Penerbit
           : Qibla - PT. Bhuana Ilmu Populer
Teba
l               : 126  halaman


Terbiasa bersekolah di tempat yang keren dengan fasilitas lengkap, tiba-tiba Sakina harus pindah ke sebuah pondok pesantren yang sederhana. Dari awal tiba, Sakina sudah merasa tak betah! Dia ingin pulang; melanjutkan les piano, les Bahasa Perancis, dan les menarinya lagi.

Walau diyakinkan Amara -- teman sekamarnya – bahwa lambat laun Sakina akan betah tinggal di pondok, Sakina tetap keras kepala dan menganggap remeh semua kegiatan di pondok. Bahkan Sakina berani melanggar peraturan pondok! Dia bertekad hanya akan tinggal sebentar di pondok, dan meminta Papa untuk segera menjemputnya pulang.

Hingga suatu hari, ada peristiwa yang membuat Sakina mulai berpikir ulang. Apalagi setelah Sakina memiliki Blorok dan berkenalan dengan Lana. Sakina semakin bimbang ketika suatu malam dia menerima sebuah paket berbentuk kotak yang misterius. Dan ternyata tak hanya sekali Sakina mendapatkan kotak itu, tapi dua kali!

Hmm, peristiwa apakah itu? Siapakah Blorok dan Lana? Lalu, apa isi kotak misterius itu? Siapa pula pengirimnya? Apakah semua itu membuat Sakina tak jadi keluar dari pondok?

Buku ini mengajak kita ‘berkenalan’ dengan suasana pondok pesantren yang ternyata asyik dan banyak memiliki kegiatan seru. Banyak pula nilai positif yang dapat diambil dari buku ini, seperti persahabatan, kemandirian, dan positive-thinking. Gaya bertutur penulisnya yang mengalir, membuat kita serasa ikut terlibat di dalam cerita. ***

No comments:

Post a Comment